Kamis, 31 Agustus 2017

Daging Kambing Cocoknya Dimasak Apa Ya?




Idul Adha datang lagi. Daging melimpah lagi, entah itu daging sapi atau daging. Bagi yang menyembelih kambing yuk perhatikan, bagian daging mana yang akan dimasak dan cocok untuk dimasak apa? 

1. Kaki depan (lamb foreshank)
Bagian ini terdapat di bagian paha sampai kaki. Terbagi menjadi dua macam, yaitu kaki depan dan kaki belakang. Kaki depan lebih keras dibandingkan kaki belakang karena memiliki lebih banyak otot dibanding lemak. Karena itu, pengolahan kaki kambing bagian depan harus lebih lebih lama daripada kaki belakang.
Cocok diolah untuk: aneka makanan berkuah yang dimasak dalam waktu lama. Seperti semur, kari, dan sup.
2. Sengkel (lamb shank)
Kaki belakang ini memiliki tekstur yang lebih empuk dibandingkan kaki depan.
Cocok diolah untuk: roast lamb, semur.
3. Panggul (lamb leg)
Karakter dari daging panggul ini adalah teksturnya yang lebih empuk dibandingkan sengkel atau lamb shank. Aromanya pun tidak terlalu kuat karena kadar lemaknya lebih sedikit dibanding bagian perut.
Cocok diolah untuk: sate kambing, gulai, dan tongseng kambing.
Lamb Seekh Kebab, salah satu hidangan India yang berbahan dasar daging kambing dan diolah menggunakan daun ketumbar, dan rempah lainnya.Lamb Seekh Kebab, salah satu hidangan India yang berbahan dasar daging kambing dan diolah menggunakan daun ketumbar, dan rempah lainnya.
4. Iga (rib)
Pada umumnya bagian ini lebih empuk dan biasa disajikan dengan cara dibakar atau dibuat sup. Sebelum proses pembakaran, sebaiknya iga kambing direbus terlebih dulu menggunakan panci bertekanan tinggi dengan menambahkan daun salam, serai, dan kunyit untuk menghilangkan bau prengus. Selain itu, campuran bumbu ini juga dapat menghilangkan efek lengket akibat lemak dari iga.
Cocok diolah untuk: iga bakar, sup.
5. Has luar (sirloin)
Bagian ini memiliki tekstur empuk dan biasanya terdapat sedikit lemak.
Cocok diolah untuk: rendang, steak, sate.
6. Has dalam (tenderloin)
Seperti halnyadaging sapi, daging has dalam dari kambing merupakan salah satu bagian yang terbaik karena teksturnya yang empuk dibandingkan daging has luar atau sirloin.
Cocok diolah untuk: tongseng, sate.
7. Bahu (chateaubriand)
Chateaubriand merupakan bagian daging kambing yang terletak pada punuk bagian atas. Bahu merupakan salah satu bagian yang empuk dan lebih mahal dibandingkan bagian manapun.
Cocok diolah untuk: steak dan sate. (bpp/kpc)

Seks Oral Picu Kanker Lidah dan Mulut




Risiko seks oral dalam menularkan penyakit menular seksual seperti sipilis dan HIV memang lebih rendah. Namun tetap saja, seks oral tidak seaman yang dibayangkan sebab ternyata bisa memicu kanker lidah dan mulut.
Bagaimana bisa?
Seks oral rupanya menjadi salah satu pintu masuknya human papiloma virus (HPV). National Health Service di Inggris menyatakan, 90 persen orang yang aktif secara seksual akan terpapar HPV dari berbagai strain. Ada puluhan strain atau jenis HPV yang kini telah diketahui.
HPV yang masuk umumnya bisa hilang sendiri dari tubuh dalam kurun waktu 2 tahun. Namun, pada 2-3 persen individu, HPV bisa tetap tinggal di tubuh, menginfeksi sel skuamosa, dan akhirnya memicu mutasi sel yang ujungnya adalah kanker.
Kaitan HPV dengan kanker mulut, lidah, dan tenggorokan terbukti lewat puluhan penelitian. Ulasan di jurnal JAMA Oncology pada 2017 merupakan salah satu publikasi yang mengulasnya, menyatakan bahwa kanker oral dan lidah dipicu oleh jenis HPV 16.
Hampir semua kasus infeksi HPV yang ada di mulut disebabkan oleh seks oral. Risiko terinfeksi HPV dan terkena kanker mulut, lidah, dan tenggorokan akan lebih besar jika terus berganti-ganti pasangan dalam hubungan seks.
Statistik saat ini menunjukkan, kasus kanker mulut, lidah, dan tenggorokan yang terkait HPV dua kali lebih besar pada pria daripada wanita. Penderita pria paling umum adalah pada heteroseksual berumur 40-50-an. Pada pria homoseksual, kasus lebih rendah. (bpp/kpc)

TRAGEDI KEMANUSIAN: PEMBANTAIAN MANUSIA DI MYANMAR




Apa yang terjadi di Myanmar Bagi Saya bukan konflik. Namun, pembantaian. Pembantaian yang Sudah lama berlangsung namun dunia seolah tak mampu berbuat Apa-apa, namun, sekedar bersikap menunjukkan Keprihatinan dan empati yang menurut Saya basa-basi dalam pergaulan diplomasi perdamaian dunia.
Tahun 2012 yang lalu, Saya bersama delegasi Religion for Peace sempat mencoba mediasi dialog dan masuk Ke Camp pengungsian etnis Rohingya, namun tidak bisa. Jadi Sudah lama Berbagai mediasi dialog dan lobby terhadap pemerintah Junta Militer sampai dengan pemerintah hasil pemilu saat ini yang dikendalikan oleh Peraih hadiah Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi, dilakukan berbagai komponen, namun selalu gagal dan tidak berbuahkan hasil yang signifikan Bagi perdamaian dan penghentian kekerasan kepada Etnis Rohingya, bahkan misi-misi Kemanusiaan seperti bantuan logistik dan kesehatan sulit menembus dan mendapat Akses, jadi menurut Saya yang paling dibutuhkan saat ini, oleh etnis Rohingya yang Sedang dihadapkan dengan fakta pembantaian oleh militer Myanmar bukan bantuan logistik dan kesehataan. Tapi, tekanan Politik dari dunia terhadap pemerintah Myanmar yang Sedang melakukan pembantaian.
Jadi, PBB seharusnya menekan Myanmar secara Politik, menghukum Mereka, Karena terang melakukan kejahatan Kemanusiaan secara brutal, dan seolah dunia melegalkan pembantaian tersebut. Nah, Saya berharap pemerintah Indonesia bisa memimpin menyampaikan sikap tegas dan terang dalam bentuk tekanan Politik luar Negeri dengan menghimpun Negara-Negara yang peduli dengan tragedi Kemanusiaan di Myanmar tersebut, agaknya perlu pemerintah Indonesia untuk tegas misalnya melakukan peringatan diplomasi yang keras misalnya dengan menarik Dubes RI dari Myanmar, dan meminta Dubes Myanmar di Indonesia untuk meninggalkan Indonesia selama prilaku "legalisasi" pembantaian etnis Rohingya dihentikan dan menemukan jalan damai. Bahkan, pada taraf berikutnya meminta Sidang khusus ASEAN agar mengeluarkan Myanmar dari keanggotaan ASEAN dan menghimpun Negara-Negara yang menjunjung tinggi HAM untuk melakukan embargo terhadap Myanmar. political diplomacy pressure seperti ini agaknya belum dilakukan oleh dunia, termasuk oleh Indonesia, Saya menyarankan Pemerintah Indonesia menginisiasi upaya ini.
Salam
Dahnil Anzar Simanjuntak
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah
 

Rabu, 30 Agustus 2017

Inilah Pesan Milad Ketum PP Muhammadiyah dari Makkah



Tepat 108 tahun yang lalu, pada 8 Dzulhijjah 1438 H, KH Ahmad Dahlan dan para muridnya di Kauman Yogyakarta mendirikan Persyarikatan Muhammadiyah. Organisasi yang mengusung jargon gerakan Islam berkemajuan ini telah berkembang pesat. Semangat untuk mencerahkan umat dan membangun peradaban terus digelorakan.
Bertepatan dengan milad ke-108, dari kota Makkah Al-Mukarramah, Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr H Haedar Nashir, MSi menyampaikan beberapa pesan. Sebagai berikut:
Pertama, bersyukur kepada Allah SWT atas segala nikmat-Nya yang tak terhingga, khususnya karunia yang diberikan kepada Muhammadiyah hingga mampu bertahan dan berkembang dalam usia 108 tahun dengan melewati suka dan duka hingga makin menjadi matang, dewasa, cerdas, bijaksana, dan mampu menghadirkan pemikiran dan amaliah berkemajuan.
Kedua, Muhammadiyah bermuhasabah atas kekurangan dan kelemahan, maka selayaknya Milad dijadikan momentum untuk melakukan perubahan-perubahan transformatif yang bermakna menuju Muhammadiyah berkemajuan di berbagai bidang garapannya agar geraknya melampaui yang lain dalam spirit fastabiqul khairat.
Ketiga, Muhammadiyah niscaya harus menghadirkan pusat-pusat keunggulan di bidang pemikiran dan amal usaha yang selama ini digarap agar menjadi kekuatan alternatif di tengah persaingan ketat dalam pergerakan dinamika kehidupan nasional dan global.
Keempat, bagi warga, kader, dan pimpinan Muhammadiyah di seluruh tingkatan termasuk di amal usaha dan jamaah agar semakin memperkuat komitmen dalam bermuhammadiyah untuk berdakwah dan bertajdid sesuai dengan potensi dan kekuatan yang dimiliki bermodalkan keikhlasan, pengkhidmatan, dan militansi keislaman untuk meraih ridla dan karunia Allah SWT.
Kelima, kepada seluruh Pimpinan Persyarikatan, Ortom, Majelis, Lembaga, Amal Usaha, dan institusi yang berada dalam Muhammadiyah niscaya menegakkan paham agama sebagaimana yang dipedomani Muhammadiyah, ideologi, serta segala ketentuan dan kebijakan Persyarikatan sehingga menjadi gerakan yang solid, kuat, dan maju dalam satu barisan yang kokoh. Seraya menghindari dan mencegah hal-hal yang bertentangan dengan paham agama, ideologi, ketentuan, dan kebijakan Muhammadiyah.
Keenam, kepada segenap pihak hendaknya memperhatikan dan mendukung kaderisasi dan para kader Muhammadiyah sebagai generasi penerus yang unggul, berkhidmat, dan menjadi pelaku gerakan yang bermakna bagi kemajuan persyarikatan, umat, bangsa, dan kemanusiaan universal.
Ketujuh, kepada seluruh amal usaha Muhammadiyah agar berbenah dan memperbarui diri disertai melakukan inovasi-inovasi yang menghasilkan keunggulan.
Kedelapan, dalam menghadapi kehidupan keumatan dan kebangsaan yang sarat isu dan dinamika hendaknya selalu mengacu pada prinsip-prinsip Peryarikatan dan Kebijakan Pimpinan Pusat sebagainana telah menjadi keketentuan yang beelaku dalam organisasi Muhammadiyah.
Kesembilan, kepada warga, kader, dan pimpinan Muhammadiyah hendaknya menjaga spiritualitas dan akhlaq karimah dalam bersikap, berkata, dan bertindak lebih-lebih dengan media sosial yang semakin bebas agar tetap menjadi uswah hasanah mengikuti keteladanan Nabi Muhammad SAW.
“Semoga Muhammadiyah makin maju dan unggul serta memberi makana dalam membangun peradaban umat, bangsa, dan kemanusiaan universal yang rahmatan lil-‘alamin dalam naungan  Rahman dan Rahim Allah SWT,” harap Haedar Nashir.

Selamat Milad Muhammadiyah


Surat Terbuka Dahnil Tentang Kuda Troya diKPK





Yth*
*Anak Negeri*.
Perkenan ini sebagai pesan dan harapan, aku yang gelisah, atau sebutlah, dumelan jelang tidur, pesan penuh harap kepada Mereka yang peduli dan mau berjuang
Ketika "Kuda Troya" yg dikirim ke KPK dengan persekongkolan sempurna didalamnya, dibiarkan merusak agenda pemberantasan korupsi melalui KPK di negeri ini, dan merampas harapan masa depan Indonesia adil dan makmur. Maka, seolah masa depan kami anak-anak muda negeri dirampas dengan kemaruk oleh para bandit politik yang membangun persekongkolan paripurna.
Harapan KPK berani, KPK yang berdiri atas nama kemaslahatan dan Masa depan negeri yang bebas korupsi, kini entah dipikul siapa? Ketika Mereka yang memberikan hidupnya untuk melawan Korupsi berusaha disiram air comberan nan busuk menyengat, agar dijauhi dan tak wangi lagi.
Hai kalian yang Waras, Angkat kepalan Tinju itu, Tinju semua anasir-anasir jahat itu, anasir yang lahir dari persekongkolan bandit politik yang tak mau Pesta mereka kita ganggu.
Hidup hanya sekali kemudian mati. Biar kita meninggalkan kenangan pernah berusaha mati-Matian menjadikan peradaban kita lebih baik.
Seperti Nabi Musa yang terus menghidupkan keberaniannya meski akal mengatakan tak mungkin melawan Firaun yang sangat berkuasa.
Namun, Tauhid Musa memberikan kekuatan yang tak terkira, yang mampu mengubur Firaun sombong dengan kekuasaannya itu.
Jadilah Musa, Kawan. Musa yang Tauhidnya lebih tinggi dari akalnya. Mereka yang waras dan berani pasti akan bersama Musa dalam setiap tarikan nafas perlawanan tersebut.
*Dahnil Anzar Simanjuntak*

Selasa, 29 Agustus 2017

MEMAKNAI ESENSI IDUL ADHA, BERHAJI DAN BERQURBAN





Oleh: Dr H Haedar Nashir, MSi

أَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَاكَاتُهُ
اَلْحَمْدُا ِللهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهُ وَنَعُوْذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِأَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا مَنْ  يَهْدِهِ اللَّهُ فَلاَمُضِلَ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلاَ هَادِيَ لَهُ
أَشْهَدُ أَنْ لآ إِلَهَ اِلآّ اَللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ  وَأَشْهَدُ أَنَّ مُهَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْ لُهُ وَلآنَبِىَ بَعْدَهُ. اُوْصِيكُمْ عِبَادَ اللهِ وَاِيآيَ بِتَقْوَي اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ .  اَمَا بَعْدُ
وَقآَلَ اَللهُ تَعَآلَي فِى ا لْقُرْآنِ الْكَرِيم: إِنَّآ أَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ  إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَرُ
اَلله ُاَكْبَرُ, اَلله اَكْبَرُ, اَلله ُ اَكْبَرُ.  3xاللهُ أَكْبَرُ, اللهُ أَكْبَرُ. لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الحَمْدُ. اَللهُ اَكْبَرُ كَبِيْرَا وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرَا وَسُبْحَان للهِ بُكْرَةَ وَاَصِيْلاَ, لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ, اللهُ أَكْبَرُ وَللهِ الحَمْدُ.

Alhamdulillah,  segala puji dan syukur kita persembahkan ke haribaan Allah Yang Maha Rahman dan Rahim atas segala  limpahan nikmat-Nya yang tak terbilang. Nikmat Allah itu sungguh luas melampaui samudra, lebih-lebih nikmat iman dan Islam sebagai permata paling berharga dalam hidup kita selaku Mukmin.
Shalawat dan salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW. Rasul akhir zaman yang menjadi uswah hasanah seluruh umat manusia. Dialah Nabi  pembangun peradaban mulia dan penyebar risalah Islam sebagai rahmat bagi semesta alam.
Kaum Muslimin Rahimakumullah
Pagi hari ini, kita kaum muslimin di seluruh persada Tanah Air, dengan khusyuk dan khidmat menunaikan shalat Idul Adha, mengikuti Sunnah Nabi. Semua bertaqarrub kepada Allah dengan kepasrahan diri yang tinggi guna meraih ridla dan karunia-Nya. Kita kumandangkan takbir, tahmid, dan tasbih sebagai wujud kesaksian selaku hamba yang dhaif atas Kemahaagungan, Kemahaterpujian, dan Kemahasucian Allah sebagai Khaliq Yang Maha Segalanya.
Pada Hari Raya ini, kaum muslimin juga menunaikan ibadah qurban, menaati perintah Allah dan mengikuti jejak Nabi Ibrahim, sebagai wujud kesyukuran akan nikmat Allah yang tak terhinga sebagaimana  firman-Nya dalam Al-Quran:
إِنَّآ أَعْطَيْنٰكَ الْكَوْثَرَ فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ  إِنَّ شَانِئَكَ هُوَ الْاَبْتَرُ

Artinya: “Sesungguhnya Kami telah memberikan kepadamu nikmat yang banyak. Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah. Sesungguhnya orang-orang yang membenci kamu dialah yang terputus.” (QS Al-Kautsar: 1-3).

Semua ibadah yang kita tunaikan itu tiada lain untuk menjadikan diri kita sebagai insan Muslim, Mukmin, dan Muttaqin yang sejati guna menggapai kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat dalam rengkuhan ridla dan karunia-Nya.
Kaum Muslimin Rahimakumullah
Ketika umat Islam di negeri ini menjalankan shalat Idul Adha dan berqurban, saudara-saudara kita kaum muslim sedunia sedang menunaikan ibadah haji di tanah suci. Menunaikan shalat Idul Adha, berqurban, dan berhaji ketiganya merupakan amaliah ibadah kepada Allah. Setiap ibadah meski berbeda rukunnya satu sama lain, pada hakikatnya sama yaitu “bertaqarrub atau mendekatkan diri kepada Allah” dengan menjalankan segala perintah-perintah-Nya, menjauhkan larangan-larangan-Nya, dan menunaikan apa yang diidzinkan oleh-Nya.
Penghambaan setiap Muslim dalam mendekatkan diri kepada Allah mengandung makna dan konsekuensi melakukan kepasrahan diri dengan tulus atau ikhlas hanya karena Allah, bukan karena lainnya. Sebuah kepasrahan yang jernih atau autentik (al-hanif) yang secara vertikal menjadikan setiap kaum beriman meneguhkan jiwa ketauhidan untuk selalu taat kepada Allah Yang Maha Esa, sekaligus merawat setiap perilaku agar tetap lurus di jalan benar dan tidak terjerembab ke jurang bathil dan kemusyrikan. Pada saat yang sama melalui ibadah itu seorang Muslim mengkhidmatkan diri untuk selalu berbuat ihsan atau kebaikan yang utama dalam kehidupan sesama dan lingkungannya.
Ajaran kepasrahan diri itu dasar dan muaranya ialah bertauhid, yakni bertuhan hanya kepada Allah dan tidak mensekutukan dengan apapun, yang harus tumbuh kokoh dalam jiwa yang fithrah (aseli, murni, suci) bagi setiap orang beriman secara jernih. Allah berfirman dalam Al-Quran:

 فَأَقِمْ وَجْهَكَ لِلدِّينِ حَنِيفًا فِطْرَةَ اللَّهِ الَّتِي فَطَرَ النَّاسَ عَلَيْهَا لا تَبْدِيلَ لِخَلْقِ اللَّهِ ذَلِكَ الدِّينُ الْقَيِّمُ وَلَكِنَّ أَكْثَرَ النَّاسِ لا يَعْلَمُونَ (٣٠)

Artinya: “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama Allah; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu. Tidak ada peubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui.” (QS Ar-Rum: 30).
Dalam diri setiap manusia itu terdapat jiwa yang cenderung pada kebaikan dan itulah jiwa yang fithrah atau suci yang membawa pada ketaqwaan, sebaliknya terdapat jiwa yang cenderung pada keburukan dan itulah jiwa fujuura sebagaimana firman Allah:

وَنَفْسٍ وَمَا سَوَّاهَا (٧) فَأَلْهَمَهَا فُجُورَهَا وَتَقْوَاهَا (٨) قَدْ أَفْلَحَ مَنْ زَكَّاهَا (٩) وَقَدْ خَابَ مَنْ دَسَّاهَا (١٠)

Artinya: : ”Dan jiwa serta penyempurnaannya (ciptaannya), maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu (jalan) kefasikan dan ketakwaannya. sesungguhnya beruntunglah orang yang mensucikan jiwa itu, dan sesungguhnya merugilah orang yang mengotorinya.”  (QS Asy-Syams: 7-10).
Ibadah yang kita tunaikan termasuk shalat idul adha, berqurban, dan berhaji harus dapat menyuburkan jiwa ketaqwaan sekaligus meredam atau bahkan menghilangkan nafsu keburukan. Menjaga kebersihan jiwa itu merupakan pendakian ruhaniah yang tidak mudah. Kita selaku muslim kadang bertindak lalai diri. Qalbu dan iman yang semestinya dijaga agar tetap bersih, dalam praktiknya terkontaminasi oleh dosa dan fahsyaa’. Setelah beribadah pun kadang tabiat buruk seperti mudah marah, dendam, dusta, congkak, egois, tamak, dan perangai  rendah lainnya menodai praktik hidup kita. Hendak berbuat kebaikan pun banyak hitung-hitungannya sehingga jauh panggang dari api. Dengan perisai ibadah semoga kita dijauhkan dari sifat dan perangai yang buruk itu.
Karenanya, melalui shalat idul adha, berqurban, dan berhaji maka harus ada perubahan perilaku menjadi semakin bertaqwa. Hati, sikap, ucapan, dan tindakan kita harus semakin taat kepada Allah dan ihsan kepada sesama dan dalam kehidupan sehari-hari. Jiwa fitrah yang dihidupkan dengan ibadah dapat menumbuhkan ruhani yang bersih sekaligus meredam hawa nafsu yang selalu menyala dalam diri manusia selaku insan yang hidup dalam hukum duniawi menuju kehidupan ukhrawi yang suci dan abadi.
Jamaah Shalat Idul Adha Rahimakumullah
Berhaji dan berqurban mengajarkan jiwa ikhlas untuk menyebarkan nilai kebajikan utama dalam hidup setiap Muslim. Ikhlas merupakan jiwa tunduk yang total kepada Allah SWT sehingga melahirkan pribadi yang tanpa pamrih dalam berbuat kebaikan. Mereka yang hidupnya ikhlas akan mampu membebaskan diri dari hasrat-hasrat sesaat, seraya melintas batas ke peran-peran utama sarat makna seperti suka menolong, berbagi, dan peduli. Mereka berbuat mulia atas nama  Allah untuk ihsan bagi kemanusiaan semesta.
Siapapun yang  berhaji dan berqurban dalam ritual Islam sejatinya menambatkan peribadatan itu pada niat ikhlas hanya untuk Allah semata sebagaimana firman-Nya:

 قُلْ إِنَّ صَلاتِي وَنُسُكِي وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِي لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ (١٦٢)

Artinya: “Katakanlah: sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam.” (QS. Al-An’am: 162).

Ajaran ketulusan ditunjukkan oleh Ibrahim, Siti Hajar, dan putra tercintanya Ismail dalam kisah qurban. Allah mengisahkan dalam Al-Quran Surat Ash-Shaffat 101-111 yang artinya sebagai berikut: “Maka Kami beri dia kabar gembira dengan seorang anak yang amat sabar. Maka tatkala anak itu sampai (pada umur sanggup) berusaha bersama-sama Ibrahim, Ibrahim berkata: “Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu. Maka fikirkanlah apa pendapatmu!” Ia menjawab: “Hai bapakku, kerjakanlah apa yang diperintahkan kepadamu; insya Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar”. Tatkala keduanya telah berserah diri dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipis (nya), (nyatalah kesabaran keduanya). Dan Kami panggillah dia: “Hai Ibrahim, sesungguhnya kamu telah membenarkan mimpi itu”, sesungguhnya demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik. Sesungguhnya ini benar-benar suatu ujian yang nyata. Dan Kami tebus anak itu dengan seekor sembelihan yang besar. Kami abadikan untuk Ibrahim itu (pujian yang baik) di kalangan orang-orang yang datang kemudian, (yaitu) “Kesejahteraan dilimpahkan atas Ibrahim”. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang berbuat baik.” (QS. Ash-Shaffat: 101-111).

Kini kita kaum Muslimin, apakah hidup kita semakin ikhlas? Ikhlas dalam beribadah tanpa merasa beban. Ikhlas dalam mesyukuri nikmat dengan jalan memanfaatkan anugerah Allah sebaik-baiknya. Ikhlas ketika menerima musibah baik ringan maupun berat tanpa merasa diri diabaikan Allah. Ikhlas tatkala harus berzakat, berinfaq, bershadaqah, dan berjuang di jalan Allah yang dianggap berat. Ujian keikhlasan justru terletak ketika harus berhadapan dengan hal-hal yang berat dan tidak menyenangkan, yang mengandung esensi di baliknya sebagai batu uji kesabaran, kesyukuran, dan pengabdian menuju kehidupan penuh makna selaku insan bertaqwa.
Jamaah Shalat Idul Adha Rahimakumullahh
Ibadah qurban memang menanamkan nilai pengorbanan. Nabi Ibrahim, Ismail, dan Siti Hajar memberi teladan terbaik tentang praksis berkurban dengan sepenuh ketaqwaan. Allah berfirman:

لَنْ يَنَالَ اللَّهَ لُحُومُهَا وَلا دِمَاؤُهَا وَلَكِنْ يَنَالُهُ التَّقْوَى مِنْكُمْ كَذَلِكَ سَخَّرَهَا لَكُمْ لِتُكَبِّرُوا اللَّهَ عَلَى مَا هَدَاكُمْ وَبَشِّرِ الْمُحْسِنِينَ (٣٧)

Artinya: “Daging (hewan qurban) dan darahnya itu sekali-kali tidak akan sampai kepada Allah, tetapi yang sampai kepada-Nya adalah ketakwaan kamu. Demikianlah Dia menundukkannya untukmu agar kamu mengagungkan Allah atas petunjuk yang Dia berikan kepadamu. Dan sampaikan kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik” (QS. Al-Hajj : 37).
Apalah artinya hanya seekor hewan kurban bila dibandingkan dengan nyawa seorang Ismail yang sangat dicintai kedua orangtuanya. Maukah kita hari ini berqurban dengan seekor hewan qurban? Kenyataan kadang menunjukkan,  karena kecintaan yang berlebih terhadap harta, sebagian orang menjadi berat hati untuk berkurban dengan seekor hewan. Di antara kita boleh jadi terasa berat untuk berqurban karena hitung-hitungan uang dan harta, meski untuk seekor hewan. Padahal betapa tinggi makna dan fungsi dari ibadah qurban itu baik bagi pelaku maupun umat sesama.
Ibadah qurban mengajarkan makna amal shaleh dan ihsan. Setiap insan beriman yang memiliki kelebihan rizki dan akses kehidupan diperintahkan untuk peduli dan berbagi dengan sesama yang membutuhkan tanpa diskriminasi, tanpa membeda-bedakan. Si kaya berbagi rizki untuk si miskin. Kaum cerdik pandai berbagi ilmu kepada yang awam. Sesama manusia saling menjujung tinggi martabat. Laki-laki dan perempuan saling menghormati dan memuliakan. Siapapun yang diberi akses kekuasaan dan kekayaan yang lebih sedangkan dia beriman maka harus rela hati berkorban bagi sesama, lebih-lebih bagi mereka yang membutuhkan. Semuanya dilandasi spirit pengorbanan yang memiliki dasar pada ajaran Ilahi, yang melahirkan tindakan-tindakan berbagi dan peduli pada sesama yang mencerahkan. Menurut ajaran Nabi, “Wa-llahi fiy ‘auni al-‘abdi maa daama al-‘abdu fiy ‘auni akhihi”, bahwa Allah berada di tengah para hamba sejauh hamba-hamba itu membela dan membantu sesamanya.
Para elite dan warga di negeri yang mengaku insan beriman di mana pun berada perlu memgambil makna hakiki dari ajaran ketulusan, cinta, dan pengorbanan Ibrahim, Ismail, dan Siti Hajar sebagai model perilaku emas yang menebar keutamaan bagi seluruh umat manusia. Adanya segelintir orang atau kelompok yang menguasai mayoritas kekayaan negara dan menyebabkan kesenjangan sosial merupakan bukti lemahnya jiwa berkorban di tubuh bangsa ini. Luruhnya jiwa kenegarawanan yang ditandai kian menguatnya kebiasaan mengutamakan kepentingan diri dan kroni di atas kepentingan publik boleh jadi karena makin terkikisnya jiwa ikhlas berkorban sebagai kanopi suci yang diajarkan para Nabi Allah yang kaya mozaik spiritual Ilahiah itu.
Dalam kehidupan umat dan bangsa sungguh diperlukan jiwa berkorban berbasis iman untuk tegaknya kebenaran, kebaikan, kemajuan, dan segala keutamaan. Termasuk bagi mereka yang selama ini memiliki amanat kekuasaan dan memiliki kekayaan berlebih untuk berkorban demi kesejahteraan rakyat yang masih dilanda kehidupan yang dhu’afa-mustadh’afin di negeri ini. Tanpa pengorbanan dengan jiwa, pikiran, perasaan, dan perbutan yang tulus dan utama dari para elite dan warga bangsa, maka tidak mungkin tercipta kehidupan yang baik dan maju di tubuh bangsa ini dalam bingkai Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur.
Jamaah Shalat Idul Adha Rahimakumullah
Ibadah haji dan qurban juga mengajarkan sifat cinta, yakni kasih sayang atau welas asih yang jernih terhadap sesama sebagai perwujudan cinta kepada Allah.  Nabi Ibrahim, Isa, Muhammad, dan para Rasul kekasih Allah mempraktikan hidup kasih sayang itu terhadap sesama tanpa diskriminasi. Nabi Ibrahim sempat minta kepada Tuhan agar umat Nabi Luth yang durhaka tidak diberi azab. Sifat welas asih  Nabi yang satu ini diabadikan dalam Al-Quran:

 إِنَّ إِبْرَاهِيمَ لَحَلِيمٌ أَوَّاهٌ مُّنِيبٌ   (٧٥(

Artinya: “Sesungguhnya Ibrahim itu benar-benar seorang yang penyantun lagi penghiba dan suka kembali kepada Allah.” (QS. Hud : 75).
Para Nabi Utusan Allah itu sangatlah berjiwa kasih sayang. Nabi Muhammad ketika dilempari batu oleh kaum Thaif tatkala hijrah, beliau berkeberatan pada saat Malaikat Jibril menawarinya agar mereka  yang melukainya itu diberi azab. “Jangan, mereka sungguh kaum yang belum mengerti”, ujar Nabi akhir zaman itu. Dalam hadisnya beliau bersabda, yang artinya:, “Tidaklah beriman seseorang hingga dia mencintai saudaranya seperti dia mencintai dirinya sendiri.” (HR Muslim).  Rahmat Allah pun terlimpah bagi para hamba yang menebarkan kasih sayang di muka bumi.
Pada saat ini tidak sedikit manusia tejangkiti virus egoisme, yakni sikap hanya mementingkan diri dan kelompok sendiri. Demi kepentingan golongan sendiri rela mengorbankan kepentingan sesama, bahkan terhadap sesama seiman. Aji mumpung kekuasaan tumbuh di mana-mana. Sifat kasih sayang atau welas asih seolah menjadi mutiara yang hilang untuk ditemukan kembali. Kekerasan, konflik, dan bahkan perang terjadi di sejumlah tempat dan kawasan antara lain karena menguatnya egoisme dan luruhnya kasih sayang antar sesama. Manusia seolah menjadi srigala bagi yang lainnya.
Sebagian orang beriman pun atas nama agama dan kebenaran tidak sedikit menjadi ringan tangan berbuat kekerasan, sehingga kehilangan watak kasih sayangnya terhadap sesama sebagaimana diajarkan agama dan para Nabi. Agama dan jejak Nabi yang mengajarkan kasih sayang dan kedamaian hanya menjadi ujaran dan retorika indah, sering tidak menjadi pola tindak dan keteladanan dalam kehidupan umat beragama. Saling hujat, caci maki, kebencian, dan sikap saling menyebar kenegatifan kadang terbuka di ruang publik baik antar sesama umat seagama maupun antar umat beragama dipicu oleh berbagai sebab, namun pada akhirnya bermuara pada luruhnya jiwa damai dan kasih sayang antar sesama.
Sebagian panorama kehidupan saat ini di banyak kawasan cenderung berwajah garang, konflik, dan perang. Kita prihatin dan mengecam keras tindakan Israel yang semena-mena atas Masjid Al-Aqsha dan rakyat Palestina, yang selalu menyebarkan bencana dan kerusakan di kawasan Timur Tengah. Kita juga berharap agar saudara-saudara Muslim di Rohingya dan kawasan lain yang masih berada dalam penderitaan memperoleh perlindungan Allah dan jalan keluar yang terbaik. Kita juga berharap agar Perserikatan Bangsa-Bangsa benar-benar tegas dalam menegakkan perdamaian dan tidak diskriminasi hanya karena mengikuti kemauan negara-negara adidaya yang merusak tatanan dunia yang baik untuk semua.
Kita juga prihatin dengan perkembangan dan dampak negatif media sosial. Media sosial sering menjadi ajang relasi yang kurang baik seperti mudah menebar kebencian, permusuhan, fitnah, amarah, dan ujaran-ujaran tak pantas sehingga kehilangan keadaban dan bingkai akhlaq karimah. Kekerasan terjadi di banyak ranah kehidupan. Kini insan beriman di mana pun berada diuji ketulusan dalam hidup berbasis nilai-nilai Ilahi dalam menghadapi dunia yang banyak kepentingan harta, tahta, dan pesona dunia yang serba menghalalkan apa saja. Kehidupan politik yang serbabebas, ekonomi yang serbakapitalistik, dan budaya populer yang memuja kesenangan inderawi membuat masyarakat kehilangan nilai-nilai Ilahi yang bermakna utama.
Bagi Mukmin sejati bahwa ibadah haji, qurban, dan ibadah-ibadah lainnya harus menjadikan dirinya semakin dekat dengan Allah dan berbuat kebaikan bagi sesama dalam jalinan hablum minallah dan hablum minannas  yang harmonis. Jika setiap muslim memiliki relasi hablum minallah dan hablum minannas yang baik dan seimbang, maka akan melahirkan kehidupan yang utama di dunia dan akhirat. Sebaliknya manakala hablum minallah dan hablum minannas tidak terjalin baik maka terjadi kerusakan dalam kehidupan umat manusia sebagaimana firman Allah:

ضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ الذِّلَّةُ أَيْنَ مَا ثُقِفُوا إِلا بِحَبْلٍ مِنَ اللَّهِ وَحَبْلٍ مِنَ النَّاسِ وَبَاءُوا بِغَضَبٍ مِنَ اللَّهِ وَضُرِبَتْ عَلَيْهِمُ الْمَسْكَنَةُ ذَلِكَ بِأَنَّهُمْ كَانُوا يَكْفُرُونَ بِآيَاتِ اللَّهِ وَيَقْتُلُونَ الأنْبِيَاءَ بِغَيْرِ حَقٍّ ذَلِكَ بِمَا عَصَوْا وَكَانُوا يَعْتَدُونَ (١١٢)

Artinya: “Mereka diliputi kehinaan di mana saja mereka berada, kecuali jika mereka berpegang kepada tali (agama) Allah dan tali (perjanjian) dengan manusia, dan mereka kembali mendapat kemurkaan dari Allah dan mereka diliputi kerendahan. Yang demikian itu karena mereka kafir kepada ayat-ayat Allah dan membunuh para nabi tanpa alasan yang benar. Yang demikian itu disebabkan mereka durhaka dan melampaui batas” (QS. Ali Imran: 112).
Jamaah Shalat Idul Adha Rahimakumullah
Di akhir khutbah ini marilah kita berdo’a agar shalat Idul Adha, ibadah qurban, serta segenap ibadah kita selaku Muslim melahirkan kehidupan yang khusyuk, baik, dan utama. Saudara-saudara kita yang tengah menunaikan ibadah haji diberi kemudahan dan keberkahan oleh Allah serta bias meraih haji yang mabrur. Saudara-saudara kita di manapun berada yang memperoleh musibah agar diberi kesabaran dan anugerah Allah. Kita bermunajat kepada Allah agar hidup di dunia ini senantiasa berada di jalan-Nya, beribadah dan menjalankan tugas kekhalifahan dalam bimbingan-Nya, serta di akhirat kelak menjadi penghuni Jannatun Na’im dalam ridla dan karunia-Nya. Amin ya Rabb al-‘Alamin.

.اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَلَمِيْنَ. وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلىَ مُحَمَّدٍ وَ عَلىَ اَلِهِ وَصَحْبِهِ أَخْمَعِيْنَ
اَلّلَهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُسِلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلأَحْيَاءِ مِنْهُمْ وَاْلأَمْوَاتِ إِنَّكَ سَمِيْعُ قَرِيْبُ مُخِيْبُ الدَّعْوَاتِ يَاقَظِيَ الْحَخَاتِ يَامُجِيبَ السَّاءِلَتِ
اَلَّلهُمَّ اِنَّا نَسْاءَلُكَ سَلَمَتً فِي الدِّيْنِ وَعَافِيَتَ فِي الْجَسَدِ وَزِيَادَةً فِي الْعِلْمِ وَبَرَكَهً فِي الرِّزْقِ وَتَوْبَةً قَبْلَ الْمَوْتِ وَرَحْمَةً عِنْدَ الْمَوْتِ وَمَغْفِرَةً بَعْدَ الْمَوْتِ بِرَحْمَتِكَ يآاَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ.
اَلَّلهُمَّ تَقَبَّلْ مِنّآ صَلاَتَنا َوَجَمِيعَ عِبآدَتِنآ بِرِضآكَ وَفَضْلِكَ الْكَرِيْم  وَتُبْ عَلَيْنآ إِنَّكَ أَنْتَ تَوَابُ الرَّحِيْمُ .
 رَبَّنآ لاَتُزِغْ قُلُوْبَنآ بَعْدَ إِذْ هَذَيْتَنآ وَهَبْ لَنَآ مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ الْوَهَآبُ. رَبَّنآ هَبْ لَنَآ مِنْ أَزْوَاجِنَآ وَذُرِّيَتِنَآ قُرَّةً أَعْيُنٍ وَاجْعَلْنَآ لِلْمُتَّقِيْنَ إِمَامًا.
رَبَّنَآ أَتِنَآ فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي اْلأَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَآ عَذَابَ النَّار. سُبْحَانَ رَبكَ رَبّ الْعِزَةِ عَمَّا يَصِفُوْنَ وَسَلاَمُ عَلىَ الْمُرْسَلِيْن وَالحَمْدُ ِللهِ رَبّ ِاْلعآلَمِيْنَ وَلَذِكْرُ اللهِ أكْبَر
 واَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَاكَاتُه⁠⁠⁠⁠

Kondis Novel Baswedan Membaik Pasca Operasi Tahap Pertama




Kondisi penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan membaik usai operasi pertama pada 17 Agustus 2017. Namun, Novel masih perlu menjalani operasi lanjutan.

"Operasi tahap dua direncanakan operasinya dua bulan setelah operasi tahap pertama," kata Rina Emilia, istri Novel,  pada konferensi pers di kediamannya di Kelapa Gading, Jakarta Utara, Senin 28 Agustus 2017.

Selanjutnya Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah Dahnil Anzar Simanjuntak  mengatakan, setelah operasi pertama, mata kiri Novel sama sekali tidak bisa melihat dan semakin membesar karena ada penanaman implan. Pandangan mata kanan Novel juga kabur dan tidak jelas saat melihat.

"Mata kanannya hari ini dalam kondisi seperti ada kabut, jadi agak terganggu. Mas Novel jalan ke masjid pasti harus ditemani bahkan, harus mulai pegangan," tutur Dahnil dalam kesempatan yang sama.

Dahnil juga menanggapi tuduhan bila Novel sehat dan bepergian di Singapura, bukannya dirawat oleh dokter di Indonesia. Dia menilai, tuduhan tersebut keterlaluan. Pasalnya, Novel ke Singapura atas rujukan tim dokter di Indonesia untuk menjalankan operasi.

"Memang sebelum operasi muncul berbagai tuduhan Novel bersandiwara, (padahal) tidak seperti itu. Dalam kondisi yang sakit bisa kelihatan tegar dan fisik," tambah Dahnil. (mtnc)

Mapala UMJ Lestarikan Mangrove



Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) Stacia Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) melalui gerakan Tabur Mangrove Kelompok Stacia Hijau, telah menananam 15 ribu mangrove di Muara Cisadane. Kegiatan itu dalam rangka memperbaiki kerusakan akibat pembakaran liar yang volume sampahnya hanyut di Sungai Cisadane.
Bela Kirali, Ketua kelompok Stacia Hijau mengatakan bahwa saat ini kondisi hutan mangrove di muara sungai Cisadane Tangerang mulai rusak parah.
“Jika kerusakan itu dibiarkan, kelangsungan hidup keanekaragamanan hayati dan ekonomi warga di sekitar muara Cisadane akan terancam. Padahal hutan mangrove berfungsi melindungi pantai dari erosi dan abrasi, mencegah intrusi air laut, melindungi pemukiman penduduk dari badai dan menjaga daratan,” jelas Bela saat menerima kunjungan pengurus SAR Mapala Muhammadiyah Indonesia di dermaga konservasi mangrove Stacia di desa Tanjung Burung, Kecamatan Teluk Naga, Tangerang pada Ahad (27/8)
Untuk menanam mangrove butuh pengetahuan khusus, dan kerja keras selama bertahun-tahun karena juga harus menyiapkan program pendukungnya.
“Hal itulah yang menjadi dasar kami membentuk Pusat Pelatihan Mangrove Muhammadiyah,” kata Bela.
Lebih lanjut Bela menyampaikan bahwa Edukasi di pusat pelatihan meliputi teori, teknis pembibitan, praktek penanaman, budidaya, hingga memahami fungsi ekonomis dan ekologis tanaman mangrove.
Sementara Ketua Umum SAR Mapala Muhamamdiyah Indonesia, Slamet Widodo menyatakan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap program tersebut.
“Melalui kegiatan ini, Muhammadiyah memiliki peran dalam bidang keselamatan dan penyelamatan yaitu dengan menyelenggarakan pelatihan SAR air untuk peserta pelatihan mangrove dan warga desa Tanjung Burung,” ungkap Slamet.
Menurut Slamet, SAR Mapala Muhammadiyah sebagai organisasi nasional di bawah Majelis Diktilitbang senantiasa proaktif mendukung kegiatan Mapala yang merupakan implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yakni pengabdian pada masyarakat.
“Yang dilakukan Mapala Stacia UMJ adalah solusi terhadap masalah lingkungan, sosial, budaya, dan ekonomi warga pesisir. Semua masalah itu adalah persoalan kita bersama. Stacia telah bergerak mengatasinya, sekarang giliran kita membantunya. Sekecil apapun dukungan itu, pasti berdampak besar bagi pemberdayaan masyarakat pinggiran, kelestarian keanekaragamanan hayati, dan kelangsungan hidup kita semua,” pungkas Slamet. (moi)

Sabtu, 26 Agustus 2017

Kajian Pemindahan Ibu Kota Tetap Dilakukan Meski Dana Ditolak DPR




Menteri Perencanaan dan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Bambang P.S Brodjonegoro menyatakan, ibu kota Indonesia yang baru dipastikan di luar Jawa. Hal itu berdasarkan hasil kajian yang selama ini sudah dilakukan. Kajian  mengenai pemindahan ibukota ini akan terus dilakukan meski dananya ditolak DPR RI.

"Di luar Jawa yang sudah pasti," kata Bambang usai kuliah umum bertemakan 'Memacu Pembangunan Infrastruktur dan Pertumbuhan Ekonomi' di Kampus ITB, Kota Bandung, Jumat (25/8) dikutip Antara.

Ia mengungkapkan, terkait tempat yang akan dipilih memang jatuh pada Indonesia wilayah tengah. Tepatnya di mana belum ditentukan.

"Yang sudah pasti orientasinya (wilayah bagian) tengah geografis Indonesia," katanya.


Ia menuturkan, rencana perpindahan ibu kota Indonesia masih dalam pembahasan lebih lanjut untuk menentukan kriteria kepindahan itu. Termasuk mengkaji kemungkinan ibu kota tetap di Jakarta atau harus pindah. "Kita masih mempelajari argumen, apa kita harus pindah," katanya.

Ia menyampaikan, saat ini bukan lagi yang tepat untuk berbicara masalah tempat. Hal yang harus difokuskan adalah soal skema pendanaan yang sedang dalam pembahasan.
"Bukan bicara tempat, tapi sekarang bicara skema pendanaan," katanya.

Ia berharap, rencana ibu kota baru Indonesia dapat secepatnya menunjukan perkembangan terbaru. Dia memprediksi perkembangan terakhir akan diupdate akhir tahun ini.  "Akhir tahun ini bisa ada sesuatu," katanya.

Sebelumnya, ada beberapa kota kandidat yang berpotensi menjadi ibu kota baru. Dia mengakui salah satu kandidat ibu kota baru adalah Palangkaraya, Kalimantan Tengah. 

Terkait dengan munculnya nama Palangkaraya, sebagai kandidat ibu kota baru, karena hal tersebut juga pernah digagas oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno.

Bambang mengatakan, saat ini tim Bappenas sedang menganalisis kriteria wilayah, dan akan dilanjutkan dengan kesiapan dan ketersediaan lahan, hingga sumber pendanaan untuk pembangunan ibu kota baru. Pemindahan ibu kota ini diprediksi membutuhkan waktu hingga lima tahun.
Bappenas sendiri membutuhkan dana Rp7 miiar untuk melaksanakan kajian pemindahan ibu kota. Rencana anggaran itu pun sudah disetujui Kementerian Keuangan dan masuk dalam penambahan anggaran pada pagu Kementerian PPN dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (R-APBNP 2017).

Sayang, keinginan itu harus kandas di tangan DPR. DPR menolak anggaran untuk pemindahan ibu kota. 

"Apa urgensinya? Kalau dibandingkan dengan persoalan yang dihadapi rakyat saat ini, itu jauh lebih penting untuk mengentas kemiskinan. Kita tau hari ini rakyat tidak berhasil mendapat beras miskin," Wakil Ketua Komisi XI DPR Achmad Hafisz Tohir usai rapat bersama pemerintah mengenai Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA K/L), Senin (24/7) lalu.

Namun, Bambang tak patah arang. Dia mengatakan, jika memang DPR menolak pendanaan pemindahan ibu kota, maka pihaknya akan menggunakan dana yang ada. "Nanti kami akan pakai uang sendiri," ungkapnya. (bpp/cnni)

Lima Gubernur Dapat Baznas Award



Lima gubernur dapat Baznas Award. Kelima gubernur itu Gubernur Nusa Tenggara Barat TGH Muhammad Zainul, Gubernur Banten Wahidin Andika, Sulawesi Tengah  Longki Djanggola, Sumatera Utara Tengku Erry Nuradi dan Sumatera Selatan Alex Nurdin.
Mereka  menerima "Baznas Award" dari Badan Amil Zakat Nasional sebagai kepala daerah terbaik yang aktif mendukung kebangkitan zakat di daerahnya. Mereka juga dinilai mampu manjaga komitmen untuk mendukung program Basnaz di daerah, khususnya dalam hal pengumpulan zakat, infak dan sedekah.
Penghargaan tersebut diserahkan Sekjen Kemendagri Yuswandi A Temenggung didampingi Ketua Baznas RI Bambang Sudibyo pada malam puncak Baznas Award 2017 di Aula KH Muh Rasyidi Kantor Kementerian agama RI di Jakarta, Jumat (25/08). Selain Gubernur NTB, Baznas Provinsi NTB juga meraih penghargaan sebagai lembaga Amil zakat dengan pertumbuhan pengumpulan ZIS terbaik se Indonesia.
Penghargaan  untuk Baznas NTB diterima oleh H Subhan, Wakil Ketua III Basnaz NTB. Sementara itu, Bupati Lombok Tengah H Moh Suhaili FT, juga meraih penghargaan sebagai bupati terbaik yang mendukung kebangkitan zakat nasional.
Ketua Baznas RI Bambang Sudibyo mengatakan festival zakat dan "baznas award" ini, baru kali pertama digelar dan merupakan rangkaian dari kegiatan untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-72 Kemerdekaan RI, bertajuk zakat untuk Indonesia. Ia berharap kegiatan berskala nasional ini memberi dampak positif untuk terus menginspirasi dan mendukung program kebangkitan zakat di Indonesia bahkan di dunia. (bpp/rep)

Bambang Brodjonegoro: Predikat Penduduk Muslim Terbesar di Dunia akan Lepas dari Indonesia




Saat ini Indonesia merupakan negara yang berpenduduk Muslim paling banyak di dunia, India penduduk Muslim 10 persen di bawahnya. Tetapi tahun 2045 jumlah penduduk Muslim di Indonesia akan tersalip oleh India. 
Prediksi ini disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional ( Bappenas) Bambang Brojonegoro, Kamis (24/8/2017) di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta. Ia menyebut Indonesia tak akan lagi menjadi negara dengan jumlah penduduk Muslim terbesar di dunia, sebab  pertumbuhan penduduk di Indonesia menurun.
"Jumlah anak per keluarga rata-rata 2,3 anak, ke depan akan terus menurun jadi 2,1. Jadi tiap keluarga punya anak 1, 2, 3, nah dirata-ratakan itu 2,3," kata Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, kepada wartawan.
Tahun ini, penduduk Indonesia berjumlah sekitar 260 juta jiwa. Pada 100 tahun kemerdekaan atau tahun 2045, penduduk Indonesia diprediksi berjumlah 320 juta jiwa.
Saat ini, Indonesia berada di peringkat 4 dunia dengan jumlah penduduk terbesar, sesudah China, India, dan Amerika Serikat.
Meskipun India berada di peringkat 2, namun jumlah penduduknya sebanyak 1,2 miliar jiwa atau 5 kali jumlah penduduk Indonesia.
Sedangkan jumlah penduduk Muslim di India saat ini 10 persen lebih sedikit dibanding jumlah penduduk Muslim di Indonesia.
Penduduk Muslim di India merupakan kedua terbesar di dunia setelah Indonesia.
"Tahun 2045, siapa negara dengan penduduk terbesar di dunia? Bukan lagi China tapi India yang diprediksi jumlah penduduknya 1,7 miliar jiwa pada tahun 2045," kata Bambang.
"Dalam waktu yang tidak terlalu lama, jumlah penduduk muslim di India yang merupakan minoritas akan melampaui (jumlah penduduk muslim) di Indonesia," kata Bambang lagi.
Hal ini, lanjut dia, bukanlah hal yang aneh. Menurut Bambang, hal ini merupakan prediksi populasi yang sudah biasa terjadi.
Sebelum bukan lagi menjadi negara dengan penduduk muslim terbesar, Indonesia harus dapat merebut posisi hak internasional dari keuangan syariah maupun sektor riil syariah.
Melalui itu, Indonesia dapat memanfaatkan pasar besar di negara lain di masa mendatang. Bappenas memprediksi, jumlah penduduk Indonesia tahun 2045 akan kalah dibandingkan India, Pakistan, dan Nigeria.
"(jumlah) penduduk total saja kalah, apalagi penduduk muslim, sudah otomatis itu. Karena enggak lama lagi status (penduduk Muslim terbesar di dunia) akan hilang, sayang sekali kalau kita belum menjadi pemain utama dalam hal perekonomian syariah," kata Bambang. (bpp/kps)

Jumat, 25 Agustus 2017

Air Kelapa Segar dan Menyehatkan




Minum air kelapa menyegarkan, apalagi di minum usai aktivitas pada saat udara panas. Uh... segar sekali.  Rasanya enak dan segar, terutama jika dikonsumsi langsung dari buahnya. 

Selain menyegarkan, air kelapa juga baik untuk kesehatan tubuh. Dikutip Foodwatch.com.au, air kelapa murni mengandung empat hingga enam gram per 100 mililiter, yang berarti kurang dari minuman olahraga (5-6 persen) dan sekitar setengah dari minuman bersoda dan manis.

Selain itu, air kelapa juga mengandung vitamin C yang tak kalah dari jus jeruk. Satu hal yang membuat orang semakin tertarik mengonsumsi air kelapa, yaitu tidak ada kandungan lemak di dalamnya. Juga rendah sodium, hanya 5 miligram per 100 mililiter dibandingkan minuman olahraga lain.

Disamping itu air kelapa juga dipercaya sebagai minuman terbaik setelah berolahraga untuk menghindarkan tubuh dari kekurangan cairan, mengandung lebih sedikit gula, dan kandungan potasium lebih banyak dibandingkan jenis minuman olahraga lainnya. (bpp/mtnc)

Orang Amerika Ternyata Juga Bahagia Mendapat Tiket Murah




Mendapat tiket penerbangan murah ternyata membahagiakan bagi orang Amerika Serikat, Bahkan menurut riset yang dirilis Priceline,com ada yang merasakan nikmatnya melebihi nikmatnya seks. 
Sebuah survei yang dirilis Priceline.com mengungkap, 44 persen orang Amerika Serikat  berusia antara 18-69 tahun berpikir menghemat uang untuk tiket penerbangan terasa lebih nikmat daripada seks.
Faktanya, dalam survei ini pun terungkap beberapa hal yang masih kalah menyenangkan dibandingkan keberuntungan mendapat tiket murah. 
Sebanyak 59 persen responden menyebut, mendapatkan tiket murah lebih berkesan dibandingkan kencan pertama sekalipun. 
Hal ini mungkin dapat dimengerti, sebab bagi banyak orang memilik pengalaman buruk dalam kencan pertama.
Selanjutnya, lebih dari 60 persen responden menyebut, mendapat harga miring untuk penerbangan masih lebih membahagiakan dibanding waktu bergaul dengan kawan-kawan. 
Lalu, 70 persen warga menyebut mendapatkan tiket murah lebih nikmat ketimbang menenggak anggur atau pun bir. 
Kemudian, ada 69 responden yang memilih mendapatkan tiket penerbangan murah dibanding keceriaan menyaksikan tayangan khusus di televisi. 
Jadi intinya, survei yang juga dilansir laman New York Post ini menyimpulkan, mendapatkan penerbangan murah masih lebih membahagiakan dibanding banyak hal di pergaulan.
Priceline.com lalu menguraikan sedikit tips bagi para pemburu tiket murah, untuk bisa merasakan bahwa keberhasilan menghemat uang memang lebih nikmat dibandingkan seks. 
Menurut situs itu, di AS harga tiket penerbangan di masa Thanksgiving biasanya lebih murah daripada tiket pesawat saat Natal.
Jadi, disarankan untuk memesan penerbangan di saat Thanksgiving, jika ingin berhemat untuk libur Natal.
Perayaan Thanksgiving yang jatuh pada Kamis ke empat di bulan November, menjadi hari libur nasional di AS.
Para pemburu tiket murah pun disarankan untuk tidak percaya dengan "mitos" yang menyebut, mencari tiket di hari Selasa akan lebih murah. 
Selain itu,hari terbaik untuk mendapatkan penerbangan murah sebenarnya adalah hari Jumat. Sebab, dengan begitu keberhasilan "merayakan" ongkos murah yang didapat, bisa dilakukan sepanjang akhir pekan.
Selanjutnya, jika ternyata penerbangan kerap mendatangkan pengalaman buruk, ternyata hal itu mungkin bisa berkurang jika Anda mendapatkan tiket dengan harga "terbaik". 
Gimana dengan Anda? Apakah juga bahagia mendapatkan tiket murah?(bpp/kps)

Kamis, 24 Agustus 2017

Bangun Dulu Manusia Cerdas untuk Pengembangan Smart City



Pengembangan Smart City membutuhkan manusia smart (cerdas) sebagai penggunanya.  Hal ini disampaikan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM Erwi Agus Purwanto mengenai digalakkannya pengembangan smart city di Indonesia.

Pengembangan smart city kini memang  menjadi salah satu prioritas Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Dirjen Otoda Soni Sumarsono menyatakan pemerintah melalui Kemendagri telah memberikan instruksi kepada kepala pemerintahan daerah untuk mengembangkan wilayahnya sebagai smart city sesuai dengan kesiapan dan masalah yang dihadapi.

Sementara itu, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UGM, Erwan Agus Purwanto, mengatakan bahwa pengembangan smart city tak hanya membutuhkan software dan hardware yang cerdas tetapi juga manusia sebagai pengguna yang cerdas. Pengguna merupakan elemen krusial sementara teknologi hanyalah sebagai alat untuk memudahkan pengelolaan kota.

Dari penelitian yang dilakukan UGM untuk penyusunan peraturan presiden tentang smart city, Erwan mengatakan bahwa manusia cerdas yang akan bisa menyukseskan smart city adalah mereka yang menguasai beberapa aspek sosial.

“Orang-orang di dalam kota pintar memiliki peran penting yaitu pada aspek sosial yang ada di perkotaan dan kapasitas SDM yang ada kota memiliki berbagai macam kreativitas, inovasi terobosan, dan juga menerima berbagai macam pluralitas,” terangnya di acara Dialog Publik ‘Smart City: Menembus Batas Komunikasi, Membangun Indonesia’ di Hotel Grand Sahid Jaya Jakarta, Rabu (24/8/2017).

Terjerat medsos

Penelitian tersebut juga menemukan bahwa masyarakat dan birokrat Indonesia masih belum bisa disebut smart people karena beberapa aspek.

Data menunjukkan bahwa jumlah warganet Indonesia yang terjerat UU ITE 2008 hingga 2016 masih tinggi, 285 orang. Erwan menyebutkan bahwa 56 persen orang yang terjerat peraturan tersebut karena mengunggah status di Facebook.

“Ini menunjukkan kondisi masyarakat Indonesia terkait bagaimana pengetahuannya terhadap hukum. Smart city masih jauh dari harapan,” sambungnya.

"Masyarakat juga bisa didorong membuat konten positif, mengajak selebriti untuk terlibat dalam program ini, memberdayakan jaringan masyarakat sipil, dan aktivis sosial untuk ikut meningkatkan literasi dunia maya,” pungkasnya.
Selain itu, terkait minat baca anak-anak,  data Programme for International Student Assessment (PISA) pada 2015  menunjukkan Indonesia masih berada pada posisi yang cukup bontot. Indonesia ada di posisi 64 dari 72 negara. 

“Indonesia masih berada di rangking bawah untuk rata-rata waktu baca. Rata-rata waktu baca secara internasional UNESCO 5-6 jam sedangkan kalau di Indonesia masih 2-4 jam,” lanjutnya.

Literasi digital

Erwan mengusulkan pemerintah melakukan program peningkatan literasi media digital baik dari atas ke bawah maupun sebaliknya. Ia pun menyebutkan bahwa di Eropa, program ini sudah dimulai sejak kecil. Tujuannya, agar mereka bisa menjadi warganet yang baik.

“Tugas pemerintah Otoda untuk mengembangkan berbagai macam program yang bersifat dari atas atau dari bawah. Pemerintah bisa merancang literasi digital dengan memasukkannya sebagai mata pelajaran di SD, SMP atau SMA dan kampus," kata dia.


Sementara itu menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia tahun 2016, jumlah pengguna internet di Indonesia kini telah mencapai 52 persen atau 132 juta orang. 

Sebanyak 67,2 juta orang (50,7 persen) mengakses melalui perangkat genggam dan komputer. Sementara 63,1 juta orang (47,6 persen) mengakses dari smartphone. Sisanya, 2,2 juta orang (1,7 persen) mengakses hanya dari komputer. (bpp/cnni)

TEKNIK MARKETING LANGIT



By Dewa Eka Prayoga

Saya beberapa kali bertemu dan belajar dengan para pengusaha-pengusaha yang omsetnya sudah milyaran per bulan bahkan perhari dan perusahaanya selalu mengalami kebanjiran order.

Ketika saya belajar dengan mereka, saya sangat terkejut sekali ketika sudah membahas soal Markeing Langit...

Ternyata para pengusaha tersebut yang omsetnya bisa milyaran per bulan, mereka bisa mendapatkan omset segitu karna mereka mempraktekan ilmu marketing langit terlebih dahulu sebelum mempraktekan ilmu marketing bumi

Apakah Anda sudah tau Marketing Langit itu apa?

Marketing Langit itu adalah usaha-usaha yang kita lakukan selain dengan ilmu-ilmu dunia (Ilmu Marketing, Ilmu Closing, Dll )

Lalu Contoh dari Marketing Langit itu apa saja?

1. Ketaatan para istri kepada suaminya
2. Melaksanakan Ibadah Solat wajib tepat waktu
3. Melaksanakan ibadah solat sunnah (Dhuha & Tahajud)
4. Sedekah Setiap Hari
5. Berbakti kepada orang tua
6. Bersilaturahim

Nahh, kebanyakan dari anda mungkin ada yang lebih memikirkan urusan marketing dunia daripada marketing langit saat ini.

Sekarang coba anda renungkan "Sebenernya anda berbisnis saat ini hanya untuk mengejar urusan dunia saja atau anda berbisnis untuk mengejar urusan akhirat?"

Jika anda dalam berbisnis hanya mengejar urusan dunia pantaslah anda mengalami hal-hal seperti ini :

1. Closing sedikit anda marah-marah
2. Ketika anda berbisnis yang penting untung banyak, masalah produk bermanfaat atau tidak saya tidak mau tau
3. Marah-marah di sosial media ketika di phpin customer
4. Maksa-maksa customer untuk cepat-cepat transfer dan beli produk yang kita jual
5. Jengkel pada upline yang ga bisa bimbing
6. Jengkel pada member jika mereka ga aktif
7. Anda terobsesi pengen cepat kaya dalam waktu singkat sehingga dalam berbisnis anda tidak ingin tau ini bisnis atau haram

Jika anda dalam berbisnis seperti itu naudzubilah, Sesungguhnya urusan dunia itu hanyalah tipuan belaka, dan sesungguhnya kehidupan akhirat itulah yang akan kekal.

Percayalah jika anda berbisnis hanya terobsesi dalam urusan uang/dunia saja saja maka :

1. Sebanyak apapun anda mempunyai harta maka anda tidak akan pernah merasa cukup.
2. Walaupun Anda mempunyai harta ratusan juta maka hatimu akan mengalami kegelisahan yang terus menerus seolah-olah hidup ini tidak ada artinya
3. Anda akan semakin jauh dari pertolongan Allah Ta'ala
4. Anda akan semakin jauh dari apa yang yang diperintah Allah Ta'ala dan Rasulnya.

Apalagi jika anda dalam berbisnis sudah mengabaikan urusan halal dan haram.

Janganlah kamu berpikir bahwa "Cari uang yang haram aja susah apalagi yang halal"

Sungguh cara berpikir orang demikian adalah cara berpikir orang-orang bodoh.

Rejeki Allah Itu Luas dan Rejeki yang halal pun masih banyak di dunia ini tapi kenapa anda masih mencari nafkah/harta dari jalur yang haram.

Apakah Anda tidak kasihan dengan anak dan pasangan anda, mereka di kasih makan dari jalur yang haram.
Jika anak anda di beri makan dari jalur yang haram, maka mau jadi apa nantinya anak anda?

Jika anda dalam mencari rejeki dari jalur yang haram maka anda akan mengalami hal-hal seperti ini :

1. Keluarga berantakan
2. Anak kurang ajar dan tidak mau nurut sama orang tuanya
3. Suasana rumah terasa seperti neraka dan merasa sudah tidak ada lagi ketenangan di rumah
4. Anda mencari kesenangan kesenangan dunia agar hati anda tenang tetapi justru yang di dapat malah hati anda akan semakin gelisah

Jika anda berbisnis sudah mengalami hal hal seperti ini maka "Segeralah bertaubat" dan luruskan niat anda dalam berbisnis.

Bukankah anda sudah sering mendengar perkataan seperti ini "BISNIS ITU BUKAN MASALAH UNTUNG RUGI TETAPI MASALAH SURGA DAN NERAKA"

Memanglah demikian, Berbisnis itu bisa mengakibatkan seseorang masuk surga dan bisa mengakibatkan seseorang masuk neraka.

Bisnis itu bisa mengakibatkan seseorang yang tadinya susah menjadi sangat kaya raya...

Bisnis itu bisa mengakibatkan seseorang yang tadinya kaya raya menjadi miskin sekali...

Bisnis itu bisa mengakibatkan seseorang yang tadinya rajin beribadah menjadi lalai dalam beribadah...

Bisnis itu bisa mengakibatkan seseorang yang tadinya lalai dalam beribadah setelah berbisnis justru malah semakin dekat dan rajin dalam beribadah...

Kembali Lagi ke teknik marketing langit.
Sebelum anda belajar marketing dunia sebaiknya anda perbaiki dulu marketing langitnya, agar apa?

Agar percepatan bisnis anda meningkatkan jauh lebih cepat.

Mulai sekarang coba :

1. Perbaiki Hubungan antara anda dan suami anda. Rejeki suami itu tergantung pada istrinya. Jika istrinya semakin soleha maka rejeki suami dan keluarganya akan di permudah :)

Berikut 9 Ciri-Ciri Wanita Yang Akan Membawa Rezeki Buat Suaminya :
# 1. Wanita yang taat pada Allah dan rasulNya.
# 2. Wanita yang taat pada suaminya.
# 3. Wanita yang melayani suaminya dengan baik.
# 4. Wanita yang berhias hanya untuk suaminya.
# 5. Jika ditinggal menjaga kehormatan dan harta suami
# 6. Wanita yang senantiasa meminta ridha suami atasnya
# 7. Wanita yang menerima pemberian suami dengan ikhlas
# 8. Wanita yang bisa menjadi partner meraih ridha Allah.
# 9. Wanita yang tak pernah putus doa untuk suaminya.

2. Solat wajib dijalankan tepat waktu

Untuk perempuan lebih baik solat di rumah, jika ingin di masjid boleh asalkan dapat ijin dari suaminya
Untuk Laki-laki di wajibkan untuk di masjid secara berjamaah

3. Melaksanakan ibadah solat sunnah ( Dhuha Dan Tahajud)

Kerjakan solat sunnah dhuha dan solat tahajud  jika rejeki anda ingin di lancarkan.

4. Sedekah Setiap Hari

Sedekah itu lebih baik sedikit tapi tiap hari daripada banyak tapi cuman sekali.

Jauh lebih baik jika sedekahnya banyak dan tiap hari :) heee

Alhamdulilah saya pernah praktek ilmu sedekah ini hasilnya luar biasa.

Dulu saya praktek sedekah 20% dari penghasilan setiap hari saya :) kehidupan saya jauh lebih baik.

Tapi jika anda masih pemula saya sarankan rutinkan sedekah 1000 setiap hari

5. Berbakti kepada orang tua

Jika anda sampai detik ini masih punya kedua orang tua muliakan mereka. Terutama ibu.

Ibumu itu keramat. Semakin kamu memuliakan ibumu, hidup anda akan jauh lebih baik daripada sekarang :)

Minta doa ke mereka agar urusan kehidupan anda selalu di permudah.

6. Silaturahim

Mulai sekarang anda seringkan silaturahim ke orang-orang entah itu di dunia online atau offline tujuannya adalah menjalin rasa kekeluargaan.

Jangan sampai anda silaturahim cuman pas ada butuhnya doang.

Ingat,

"SEBELUM ANDA MENJALANKAN STRATEGI MARKETING BUMI, ANDA JALANKAN DULU STRATEGI MARKETING LANGIT"

Karna sebaik apapun rencana anda tidak akan bakal terwujud jika Allah Ta'ala tidak meridhoi.

"DALAM HAL APAPUN BIASAKAN MENGGUNAKAN PRINSIP : ALLAH DULU, ALLAH LAGI, DAN ALLAH TERUS"

Karna semua yang ada di dunia ini sudah di atur sama Allah Ta'ala. Anda minta mobil mintanya ke Allah, Anda pengen umroh di bulan maret mintanya ke Allah, Anda pengen banjir order mintanya ke Allah Juga :)

"BERSUYUKURLAH APA YANG SUDAH ANDA MILIKI"

Sebelum anda menerima rejeki yang lebih banyak lagi lebih baik anda bersykur terlebih dahulu. Perbesar wadahnya, Dan Pantaskan diri terlebih dahulu jika anda ingin minta rejeki yang lebih banyak.

Jangan sampai anda Lalai dari urusan akhirat karna urusan-urusan dunia.

Sungguh URUSAN DUNIA ITU MENIPU.

ada banyak ayat yang bercerita bahwa urusan akhirat jauh lebih baik daripada urusan dunia :

“Dan tiadalah kehidupan dunia ini, selain dari main-main dan senda gurau belaka. Dan sungguh kampung akhirat itu lebih baik bagi orang-orang yang bertakwa. Maka tidakkah kamu memahaminya?” (QS Al-An’aam ayat 32)

“Dan tiadalah kehidupan dunia ini melainkan senda gurau dan main-main. Dan sesungguhnya akhirat itulah yang sebenarnya kehidupan, kalau mereka mengetahui” (QS Al-Ankabut 64)

Silakan share.

Semoga jadi jalan kebaikan. Aamiin...

Salam Marketing Langit