Senin, 21 Agustus 2017

Insiden Bendera Terbalik , Situs Malaysia Dibajak



Peretas Indonesia yang memprotes insiden terbaliknya pencantuman bendera Indonesia dan membajak situs berisi strategi internet marketing milik warga Malaysia behappymillionaire.com. Situs ini memiliki banyak alamat alias, salah satunya adalah kualalumpurmalaysia.com.

Alamat kualalumpurmalaysia.com inilah yang lantas ramai diperbincangkan netizen telah dibajak lantaran peretas yang menamakan dirinya ExtremeCrew itu. Mereka juga mencantumkan identitas "Indonesian Hacker Rulez (copyright) 2017 di bagian bawah laman situs tersebut.
Protes, Ini Cara Peretas Bajak Ratusan Situs Malaysia Situs malaysia yang dibajak peretas Indonesia (dok. Screenshot via beahappymillionaire.com)

Yudhi Kukuh, menyebutkan bahwa strategi situs dengan mencantumkan banyak alamat alias ini merupakan salah satu strategi internet marketing sejak lama. 


Protes, Ini Cara Peretas Bajak Ratusan Situs Malaysia Tampilan konten dari laman asli behappymillionaire.com yang di-deface oleh hacker Indonesia berdasarkan web cache Google. (dok. Screenshot via webcache.googleusercontent.com). Isi web ini terutama terkait internet marketing.
"Banyak domain yang dimiliki oleh orang ini. Contohnya, 2017investorsguide.com, aziziali.com, dll. Ini bagian dari strategi internet marketing yang zaman dulu sering digaung-gaungkan. Jadi web trap," terang peneliti keamanan, Yudhi Kukuh, kepada CNNIndonesia.com, Senin (21/8). 


"Semua domain ini nggak ada isinya. Namun, oleh pemilik diarahkan ke satu konten yang sama atas nama beberapa domain (berbeda)," tandas Technical Consultant PT Prosperita-ESET Indonesia itu lagi.

Pengamat keamanan internet lainnya, Alfons Tanujaya juga berpendapat bahwa website http://kualalumpurmalaysia.com/ tidak diuubah tetapi di arahkan secara otomatis (web forward) ke http://beahappymillionaire.com," jelasnya.
"Nah, si defacer berhasil ganti pas di domain utamanya. Karena yang ada isinya cuma ini, lainnya (cuma) redirect," tambahnya. 

Alamat-alamat situs alias dan situs asli yang dihack disebutkan Yudhi disimpan di server yang sama. "Tadi random check di situs yang namanya agak-agak Melayu dan agak-agak 'investasi') saya lihat pemiliknya sama."

Lebih lanjut, Yudhi menyebutkan bahwa pemilik situs memiliki ratusan alamat alias untuk situs aslinya tersebut.  Tercatat ada 301 nama domain di server tersebut. "Bisa dicek satu per satu yang statusnya hacked yang mana," tambah Yudhi lagi. 

Salah satu domain lain yang juga diretas adalah http://innercircle.my/ dan http://aziziali.com yang diperkirakan merupakan laman pemilih web. Motif pembajakan ini menurut Yudhi semata-mata hanya untuk mendulang popularitas. "Motif defacer, tentunya popularitas, terlihat ada nama timnya di bawah," tulisnya.(sumber: CNN Indonesia)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar