Senin, 17 Juli 2017

Amien Rais: Islam tidak Anti Politik


Tokoh nasional yang juga mantan Ketua MPR-RI, Amien Rais mene­gaskan, umat Islam tidak anti politik, karena dengan terjun ke dunia politik seorang muslim pasti akan dapat me­nyerap aspirasi dan menghadirkan ke­bi­jakan yang berpihak kepada muslim.
“Kalau ada yang bilang muslim tidak punya ambisi politik jangan dengar, itu logika yang tidak lurus,” ujar Amien Rais saat dijamu oleh Wakil Walikota Banda Aceh, Zainal Arifin usai memberikan ceramah ke­bangsaan dan keumatan pada Milad Pemuda Muhammadiyah di Kampus Unmuha Bathoh, Sabtu (15/7).
Menurut mantan Ketua Umum PP Mu­ham­madiyah ini, ketika seorang mus­lim menjadi seorang pemimpin, maka kebijakan yang akan diambil adalah berpihak kepada muslim. Untuk itu, Amien meminta muslim di Aceh berani merogoh kocek lebih dalam untuk memperjuangkan Islam.
Amien menilai, keberadaan Islam di Indonesia mulai terancam. Hal itu ditan­dai dengan adanya aksi krimina­lisasi dalam setiap aksi bela Islam yang sejuk dan damai. Pada masa pemerin­tahan se­karang ini, gejalanya memang tidak ra­mah dan tidak begitu suka kepada Islam.
Hal itu bisa dilihat, saat umat Islam demo melampaui pukul 18.00 WIB, maka ditembakkan gas air mata, se­hingga banyak yang pingsan dan ter­injak-injak. Kalau umat nonmuslim demo sampai pukul 02.00 WIB dini hari, malah diberi nasi bungkus.  “Ini sesuatu gelaja yang tidak sehat, Pre­siden Jokowi harus cermati masa­lah ini,” ujarnya. (sumber: analisadaily.com)

1 komentar:

  1. HUBUNGAN SYARIAT DENGAN POLITIK TATA NEGARA
    https://bogotabb.blogspot.co.id/2017/09/hubungan-syariat-dengan-politik-tata.html

    BalasHapus