Anggota DPR Komisi III Sufmi Dasco Ahmad menilai aparat kepolisian tidak adil dan lambat dalam menangani kasus.
Pasalnya sampai sekarang ancaman terhadap Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon belum diusut tuntas sampai sekarang.
"Kasus dugaan makar menyatakan suatu daerah akan merdeka ataupun kasus dugaan ancaman pembunuhan terhadap Wakil Ketua DPR Fadli Zon sangat lambat diusut," ujar Dasco, Senin (5/6/2017).
Dasco meminta Polri untuk secara adil mengusut semua kasus dengan baik.
Politikus Gerindra ini tidak ingin aparat kepolisian memilah-milah masalah yang ada di masyarakat.
"Polri tidak boleh berat sebelah, hanya menindak pihak tertentu tetapi membiarkan pelanggaran hukum yang dilakukan pihak lain," ungkap Dasco.
Dia menyayangkan jika Polri bisa cepat menyimpulkan adanya aksi makar oleh suatu kelompok, tetapi tidak bisa menyelesaikan kasus yang sudah terbukti ada faktanya.
"Jangan kasus penggerudukan disikapi dengan gerak cepat tapi kasus dugaan makar menyatakan suatu daerah akan merdeka lambat diusut," kata Dasco.(bpp/tnc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar