Kamis, 13 April 2017

SEMELEH



Sangat sulit bagi Ibunda Nabi Isa Maryam untuk menjelaskan bahwa bayi yang dikandungnya bukan anak hasil zina, apalagi mengatakan bahwa ia wanita suci. Saat semua tidak lagi percaya ia yakin Alloh mempercayainya. Inilah SEMELEH, dipuncak pekatnya derita ia bersandar dibawah pohon kurma, ia kemudian mendapat hadiah kurma yang lezat, dan namanya diselamatkan oleh putranya yang bisa bicara.
Saat Ummul mukminin Aisyah diterpa fitnah besar Haditsul Ifqi, semua orang-sholeh disekelilingnya bahkan Rosululloh pun sinis padanya, ia menangis sampai air matanya kering, akhirnya SEMELEH menyelamatkannya. Jika semua manusia bersu'udzon padanya, bukankah Alloh tetap berbaik sangka. Maka kebenaran menunjukkan keperkasaannya, melibas gelapnya fitnah dan betapa besar hadiah yg beliau terima, satu ayat turun atas namanya.
Dihadapan api Nabi Ibrahim bukan tidak takut, tapi beliau SEMELEH, api tak menyakitinya bahkan sejuk dirasa.
Di dalam gua bersama Abu Bakar, Rosululloh bukan tidak khawatir, tapi SEMELEH menguatkan hatinya. Kala tidak ada satupun makhluk yg bisa melindunginya, Alloh tetap bisa melindungi.
Nabi Musa gugup dalam kepungan fir'aun, ketika dipuncak himpitan penguasa dan dahsayatnya ombak laut, SEMELEH masih lebih dahsyat. Laut terbelah dan menjadi jalan raya yang luas.
Nabi Ayyub AS ditikam penyakit, kalau ada laboratorium tes darah, semua menunjukkan tingkat kerusakan yg tinggi, saat semua dokter tidak mungkin menyembuhkannya, Alloh tetap bisa menyembuhkannya, SEMELEH lagi-lagi menjauhkannya dari stres apalagi putus asa. Akhirnya kesembuhan menghampirinya, bahkan beliau tampil jauh lebih muda dari usianya.
Adakalanya seseorang didatangi situasi seperti itu, MENTOK, MAMPET, BUNTU, apalagi? Saat itulah kita butuh SEMELEH.
SEMELEH sering tidak dikantongi saat semua baik-baik saja, maka ia sulit ditemukan saat dibutuhkan. Bawalah ia kemana-mana jangan hanya dicari saat butuh, bawalah kemana-mana bersama diri dan jiwamu, pada ia dibutuhkan ia mudah ditemukan.
Stres tidak bisa duduk bersama dengan SEMELEH, jika salah satunya singgah maka yang lain pergi.
Tidak ada lagi gunda, tak ada lagi insomnia, tidak ada lagi YO OPA YO OPO, SEMELEH telah menyapu bersih semua masalahmu.
وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا (2) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ
“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan Mengadakan baginya jalan keluar, dan memberinya rezki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. dan Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS. Ath Tholaq: 2-3)
Selamat menikmati hidup tentram dengan SEMELEH.
By Khoiri Ibnu Dar, T.TSp. dosen AIK UMSIDA. Kembangsri Ngoro Mojokerto

Tidak ada komentar:

Posting Komentar