Senin, 12 Juni 2017

Inilah Empat Kandidat Terkuat Gubernur Jatim




Survei Poltracking Indonesia merilis empat nama kandidat terkuat dalam konstetasi Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018. Keempat nama tersebut adalah Wakil Gubernur Saifullah Yusuf,  Walikota Surabaya Tri Rismaharini, Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas. 

"Saifullah Yusuf, Tri Rismaharini, Kofifah dan Abdullah Azwar Anas secara statistik unggul dibandingkan nama kandidat lainnya dalam semua tingkat simulasi," ujar Direktur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda dalam jumpa pers du Hotel Morissey Jakarta, Minggu 11 Juni 2017.

Hanta merinci, elektabilitas Saifullah berada di angka 32,29 persen disusul Risma 27,08 persen, Khofifah 19,11 persen dan Abdulah Azwar Anas 8,47 persen. Menurut dia, Saifullah merupakan kandidat incumbent dengan penilaian kinerja cukup baik sebagai wakil gubernur dan juga berpengaruh di Nahdiyin.

"Risma kepala daerah yang dikenal berhasil memimpin kota Surabaya, Kofifah merupakan menteri sosial dari tokoh Nahdatul Ulama dan Abdullah merupakan kepala daerah dengan prestasi dan inovasi dam membangun Kabupaten Bayuwangi," tutur dia

Hanta menjelaskan, Saifullah merupakan figur kandidat yang paling dipersepsikan publik mampu memimpin dan religius. Sedangkan Risma dan Kofifah dipersepsikan publik sebagai figur paling peduli dan merakyat, anti korupsi, kreatif, dan pintar.

"Merakyat dan jujur menjadi faktor utama bagi publik dalam memilih cagub dan cawagub Pilkada Jatim 2018," ungkap Hanta.

Namun, potensi pergeseran pemilih sangat mungkin terjadi dalam artian peta politik Jawa Timur masih dinamis. "Jika melihat konfigurasi diatas diketahui tingginya popularitas belum tentu berbanding lurus dengan rumus pemilih dikenal disukai dan dipilih," ucap dia.

Berikut elektabilitas 7 kandidat gubernur Jatim versi Poltracking: Saefullah Yusuf (30,89%), Tri Rismaharini (26,20%), Khofifah Indar Parawansa (18,29%), Abdullah Azwar Anas (8,09%), Abdul Halim Iskandar (2,75%), Masfuh (1,14%) dan Mustafa Noer (0,51%).

Survei Poltracking yang dilaksanakan tanggal 19-25 Mei 2017 menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan jumlah responden 800 orang, margin of error kurang lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (bpp/mtnc)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar