Sabtu, 27 Mei 2017

Catatan Hari Pertama Puasa Melly Goeslow Ngabuburit di Makam




"Damai rasanya bisa berziarah ke makam mama Ersi dan bapak Benny. Semua pesan ttg kematian jadi bisa terekam dengan baik.

Mungkin tdk banyak yang memilih ziarah hari ini, mayoritas lebih senang memilih ramai2 dengan yang lain.Bagi sy dan keluarga semua cara tak ada yang salah. Doa itu bisa dimana saja dan kapan saja.

Tp kadang duduk di pemakaman spt ini , melihat sekeliling dengan detail. Membuat sy lebih harus menjaga lg " waktu ", waktu yg tidak kita tau kapan berakhir, waktu yang tidak mau menerima sogokan , tdk mau tau kita keluarganya siapa.

Jika waktu itu tiba , tak ada satupun yg bisa menghindar.

Sy merasakan sesuatu yang lebih dalam yang membuat kami berdoa sambil tersenyum bahagia .

Betapa damai penghuni kubur ini semua.

Tak berurusan lagi dengan dengki, dengan karier, dengan jabatan, dengan bayar bayaran bulanan, dengan maksiat kecil2an dari mata dan pendengaran .

Tak ada urusan lg dengan cuaca hari ini gerah , besok dingin, besoknya lembab.

Dan akhirnya semua harta & kedudukan yang diperjuangkan di dunia ini berakhir dengan sepetak tanah yang tak ber merk, gak bisa minta tanahnya merk Hermes, Gucci, LV dll, gak bisa minta namanya di ukir oleh designer grafis dunia.

Semua berakhir sama dimata Allah.
Hanya amalan kitalah yang nantinya menciptakan merk merk itu di akherat.
Yang di dunia gak pernah bisa beli apa2, bisa jadi di akherat nanti punya kendaraan lebih keren dari merk apapun didunia.
Sebenernya semua itu terpulang pd kita sendiri.
Rancanglah bagaimana hidupmu di akherat kelak akan bergulir , dengan amalan, kelakuan dan apapun yg kita buat di dunia.

Apa yg kita dpt nanti disana, adalah hasil dari apa yg kita buat di dunia . #mellygoeslaw #RamadanDay1 # nasehatuntukaku #ngabuburitdimakam #waktu" (bpp)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar